Wednesday, May 11, 2016

Jangan Ada Yuyun-Yuyun Lagi


Image result for kejahatan seksual
Diambil dari Google.com


Assalamualaikum Wr. Wb.

Dear my readers,


Akhir-akhir ini kita sering dibuat terkejut dengan berita di berbagai  media massa tentang kejahatan seksual pada anak. Mulai dari kasus Angelina, bocah cilik yang ditemukan meninggal akibat dipukul, diperkosa dan dikubur di bawah kandang ayam milik ibu tirinya, kasus Syaiful Jamil sampai dengan yang terakhir adalah kasus Yuyun, seorang anak remaja berusia 14 tahun yang diperkosa oleh 14 orang dewasa, yang tercetus karena minum minuman keras. Bahkan, berita terbaru yang saya lihat dari televisi pagi ini adalah seorang lelaki dewasa bernama Budiansyah, yang memperkosa dan membunuh anak tetangganya yang baru berumur 2.5 tahun. Ketiga kasus diatas sangatlah kejam dan dilarang oleh agama manapun. Dan yang paling kejam menurut saya adalah kejahatan para predator anak yaitu lelaki dewasa yang mencabuli anak-anak dibawah umur, biasanya pelakunya adalah orang-orang yang memiliki kelainan seksual, yaitu lelaki menyukai lelaki atau homo seksual. Mengapa saya sebut paling kejam? Karena kejahatan ini akan menghasilkan predator-predator baru. Jadi, sekarang istilahnya tidak ada "tebang pilih" memiliki anak perempuan juga harus hati-hati, anak laki-laki lebih berhati-hati.

Saya sebagai seorang ibu juga menjadi turut was-was dengan kejadian seperti ini.  Meski, di sekolah anak saya sudah ada banyak satpam yang siaga namun saya tetap wanti-wanti kepada anak-anak,  agar bila saya belum jemput atau agak telat menjemput saya suruh menunggu di tempat pak satpam, juga sebelumnya saya berpesan untuk tidak menanggapi orang yang tidak mereka kenal. 

Apa penyebab munculnya kejahatan seksual ini ??
Menurut Ketua KPAI (Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia) Bapak Aris Merdeka Sirait, seperti yang saya lihat di televisi tempo hari ada beberapa sebab munculnya kejahatan seksual beberapa diantaranya adalah :

1.  Pornografi
Akar terjadinya pemerkosaan anak-anak pada awalnya adalah karena pornografi terutama dari internet yang bisa diakses bebas lewat penggunaan handphone. Kemunculan internet sebenarnya bisa menjadi pisau bermata dua.  Apabila internet kita gunakan sebaik-baiknya seperti untuk menulis blog,melihat penemuan-penemuan baru teknologi, atau melihat resep masakan maka hasilnya akan selalu positif.  Namun sebaliknya apabila internet berada di tangan orang yang kurang bertanggung jawab hanya digunakan untuk mengintip pornografi, maka akan merangsang libido dan merangsang otak untuk berbuat hal-hal yang tidak baik/hilang akal. 
Pemerintahpun rasanya sudah berusaha untuk menghilangkan pornografi dengan menghapus situs-situs pornografi namun selalu saja ada situs baru lagi yang muncul. Ibaratnya seperti jamur di musim hujan.
2.  Minuman Keras
Pada kasus Yuyun, pelaku pemerkosa sebelumnya melihat gambar pornografi selanjutnya minum-minuman keras. Minum minuman keras mengandung alkohol kadar tinggi yang  bisa mendorong pelakunya untuk melakukan kegiatan antisosial seperti pemerkosaan.  Sudah seharusnya minuman keras dilarang diproduksi di Indonesia. Meskipun, sudah banyak korban yang jatuh karena minuman keras seperti misalnya oplosan, namun herannya banyak orang yang tidak jera dengan minuman maksiat ini.


3. Kelainan Seksual

Biasanya pelaku predator seksual yang mencabuli anak-anak sejenisnya dibawah umur melakukan ini karena mereka memiliki kelainan seksual, seperti misalnya karena mereka dulunya pernah menjadi korban pencabulan dan selanjutnya melakukan "balas dendam". Kelainan seksual sebenarnya bisa disembuhkan dengan mengunjungi psikolog dan psikiater, namun ditunjang juga dengan adanya kesadaran diri dari pelaku dan tentunya lingkungan sekitar pelaku dalam hal ini adalah keluarga untuk mendorong pelaku memeriksakan diri.

4.  Kurangnya nilai-nilai moral dan agama
Saya lahir dan besar di tanah Jawa.  Dulu, kalau saya tengah berjalan kaki dan kebetulan berpapasan orang yang lebih tua misalnya sedang posisi berjongkok membersihkan halaman biasanya saya menundukkan kepala atau sedikit membungkukkan badan sebagai tanda hormat. Sekarang, rasanya cukup sulit menemukan anak muda yang seperti itu. Kalau dikampung saya akan dicap sebagai orang yang angkuh dan tidak menghormati orang tua.

Mengaku Islam tetapi tidak sholat, mengaku Kristen tetapi tidak menjalankan ibadah. Hal itulah yang menjadikan hati menjadi gersang dan mudah diganggu setan untuk melakukan kejahatan. Itulah yang disebut dengan degradasi moral dan agama.

5.  Lingkungan yang kurang aman/mendukung

Semua orang tentunya berharap untuk tinggal di lingkungan yang aman, namun karena berbagai alasan seperti karena kemiskinan, memaksa banyak orang untuk tinggal di lingkungan yang riskan untuk anggota keluarga mereka.  Seperti adik kita Yuyun ini. Saya membaca di salah satu situs terkemuka, bahwa Yuyun ini tinggal di lingkungan yang rawan dengan kejahatan dan agak kumuh. Kematiannya sangat tragis, mengingat Yuyun ini terkenal sebagai anak yang sholeh dan rajin sholat.

Saya pernah melihat tayangan televisi tentang adanya LSM yang mengkampanyekan sosialisasi bahaya pornografi dan kejahatan seksual di sekolah-sekolah.  Menurut saya upaya tersebut sudah sangat baik, namun perlu ditambah juga ke daerah-daerah yang terpencil dan kumuh (tertinggal) supaya tidak ada Yuyun-yuyun lagi kedepannya.

Jika Pemerintah sudah berusaha  maksimal dengan memblokir dan menghapus situs-situs pornografi, dan yang terbaru adalah sedang menggodog Undang-undang untuk para pelaku kejahatan seksual antara dihukum kebiri dan dihukum mati. Maka tugas kita sebagai orang tua adalah :

  • Membatasi penggunaan gadget-gadget, menurut saya anak perlu dikenalkan teknologi gadget seperlunya saja, semisal cukup menginstall game-game saja di handphone.
  • Mengawasi penggunaan internet anak-anak, misalnya 1 jam saja sudah cukup.
  • Menginstall perangkat lunak yang bisa mendeteksi pornografi diinternet kita seperti Screen Shield
  • Mengalihkan anak untuk tidak selalu bermain gadget misalnya bermain ke luar (outdoor) dengan teman-temannya, atau bermain boneka, melipat kertas.
Demikian cerita saya untuk hari ini, semoga bermanfaaat.  Semoga kedepannya tidak ada Yuyun-Yuyun lagi. Mari kita nyalakan lilin untuk Yuyun.

Image result for nyalakan lilin untuk yuyun
Jangan ada Yuyun-yuyun lagi ~ Situs Sindonews 


Salam hangat,





Sunday, May 8, 2016

Yang Tersisa Dari Liburan



Assalamu'alaikum 

Dear my readers,


Tidak terasa liburan sudah usai,, bertemu saudara-saudara, teman lama, tetangga-tetangga lama tentunya membuat kita bahagia. Sampai-sampai untuk sementara gadget-gadget saya cuekin. Ya, pinginnya ngobrol-ngobrol dengan saudara-saudara aja.  Percuma dong, kalau kita ketemuan cuman pegang hape.  Lupakan sejenak gadgetlah. Bagi yang tidak pulang kampung tidak usah berkecil hati soalnya beberapa bulan lagi kita akan menyambut hari raya Idul Fitri. Tentunya libur lagi dong. 

Liburan selain menyisakan bahagia juga menyisakan cerita duka seperti yang ada diberita TV yaitu ada 5 orang pria yang meninggal ketika sedang memancing ikan. Usut punya usut ternyata kapal yang dikendarai para penumpang ini bocor ketika mereka sedang tertidur lelap. Beberapa diantaranya ada yang tidak bisa berenang.  Sungguh ironis ya, penginnya sih kalau liburan kan bersenang-senang ya, ternyata berakhir tragis. Cerita lainnya adalah kabarnya pengunjung yang datang ke Dieng meningkat tajam di liburan ini yaitu 14.000 orang.  Wow, banyak sekali ya.  Saya sih liburan ini cuman berdiam diri di rumah ibu saja, keluar ya ketempat-tempat yang dekat seputar Salatiga, soalnya suami tidak tahan kalau harus bermacet-macet ria di jalan. Anak-anakpun entahlah liburan ini diajak keluar yang agak jauh juga tidak mau, ketemu dengan saudaranya aja udah seneng kali ini, ditunjang suasana Salatiga yang kurang mendukung, hujan terus di siang dan sore.  

Cerita apa lagi ya yang tersisa dari liburan??

1.   Sampah yang menumpuk
Sampah adalah masalah yang krusial yang sering dihadapi di hampir semua Pemkot.  Di hampir semua tempat wisata yang pernah saya kunjungi, masih saja ada pengunjung yang tidak mau membuang di tempatnya. Padahal sudah ada tulisan Dilarang Membuang Sampah Sembarangan berikut tempat sampahnya.  Saya selalu mengajarkan kepada anak-anak untuk membuang sampah di tempatnya, dan kalau seandainya tidak ada tempat sampah untuk sementara saya masukkan ke dalam kantong plastik yang saya bawa dari rumah.




Image result for sampah di tempat wisata
Sampah di tempat Wisata~ Google.com
2.  Cucian yang menumpuk 
Cucian Anda menumpuk?? Sama dong.  Biasanya habis liburan ibu-ibu RT macam kita ini "panen". Panen cucian maksudnya.  Tapi dont worry be happy karena cucian menumpuk Anda bisa diserahkan kepada asisten rumah tangga ups salah kepada mesin cuci kita. Dulu ketika anak-anak kecil saya ada asisten rumah tangga, tetapi setelah anak-anak besar, saya sudah tidak memakai jasa mereka lagi. Sungguh beruntung, sekarang kamu punya mesin cuci kata ibu saya.  Jaman dulu ibu mencuci sendiri pakai tangan, dan terkadang tangan sampai lecet-lecet.  Atau kalau Anda ingin terima bersih, sudah dicuci, wangi dan disetrika rapi Anda bisa mengunjungi londri-londri terdekat Anda.
Image result for cucian yang menumpuk
Awww, Cucian Menumpuk ~ Google. com


3. Capek yang Menumpuk
Sudah pasti seusai liburan rasanya badan pegal-pegal semua.  Apalagi kalau kita pergi ke tempat-tempat wisata yang jauh letaknya.  Sekali-kali tidak ada salahnya Anda memanggil tukang pijat untuk menghalau rasa capek Anda.  Kalau tidak saya terkadang membalur kaki dan tangan saya dengan parem. Bau parem yang segar karena terbuat dari bahan-bahan tradisional bisa membuat tidur kita lelap. Saya awalnya tidak terlalu mengenal parem dan manfaatnya, saya mengenal parem ini dari ibu mertua saya. Wah, ternyata enak banget maknyes dikaki. 

Aku suka pakai parem ini ~ Google.com

4.  Tugas Kantor Yang Menumpuk


Bagi Anda pekerja kantoran harus siap-siap dengan berita buruk ini karena biasanya setelah liburan tugas kantor Anda akan menumpuk. Kecuali, apabila Anda sebelumnya sudah mencicil-cicil tugas-tugas Anda sehingga pas liburan datang tugas Anda sudah berkurang. Namun, Anda tidak usah khawatir saya akan membantu Anda.


Image result for tugas menumpuk
Tugas kantor yang menumpuk ~ Google.com




Tips menghadapi tugas kantor yang menumpuk:
1.  Jangan terbiasa menunda pekerjaan, kerjakan pekerjaan yang menurut Anda mudah terlebih dahulu.
2.  Jangan menganggapnya sebagai beban, anggap itu sebagai tugas yang menyenangkan.
3.  Biasakan membuat catatan deadline-deadline tugas Anda.
4.  Fokuslah kepada  tugas Anda, jangan biarkan pikiran Anda melayang kemana-mana.

Demikian cerita saya untuk hari ini, semoga bermanfaat untuk Anda. Terima kasih telah membaca ^_^, selamat beraktivitas.


Salam hangat,








Thursday, May 5, 2016

Partnership


"Blog Mama Lala membuka kerjasama dengan Agency, Brand,  ataupun perorangan yang ingin mempromosikan produk/jasanya dalam bentuk  job review, article placement, pemasangan iklan, affiliate, kompetisi, dan aneka bentuk kerjasama lainnya sesuai dengan kesepakatan para pihak. 


"Sebagai imbalan dari kerjasama di atas, maka Blog Mama Lala mendapatkan kompensasi yang besarnya mempengaruhi konten, topik, dan postingan yang ditayangkan pada blog ini. 


"Blog Mama Lala akan selalu mengedepankan opini yang jujur, seimbang, dan terpercaya, atau sesuai dengan pengalaman dari penggunaan produk/jasa yang di review, serta akan selalu menayangkan tulisan-tulisan hasil pemikiran dan kreatifitas milik sendiri.


"Adakalanya  Blog Mama Lala  menayangkan konten berupa review produk atau jasa sebagai konten tidak berbayar alias free, ditulis secara sukarela dikarenakan rasa puas terhadap suatu produk yang dipakai, membantu teman, atau memang karena saya senang untuk menuliskannya. 

Untuk mengajukan klaim produk, penawaran, pertanyaan, dan hal lain yang berkaitan dengan produk/jasa yang direview harus ditujukan kepada pemilik produk/jasa tersebut. Blog ini hanya memberikan opini dan review. 





More Info,  dapat  menghubungi saya melalui :
Email :prananingrum.fikri@gmail.com
Twitter: @prananingrum_s
Instagram:Prananingrum1
Back to Top