Sunday, January 21, 2018
Must Do Resolusi 2018
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Welcome 2018.......
Lama tidak menulis blog, dikarenakan si empunya blog lagi terserang virus males. Malesnya sebenarnya ada alesannya sih...karena lagi hamil muda. Iya, alhamdulilah saya lagi hamil yang ketiga nih ...doakan lancar ya. Pokoknya selama sebulan ini aktivitas saya bangun tidur....melek sebentar....mengerjakan kegiatan rumah tangga.....tidur lagi...... persis kayak kehamilan sebelumnya. Ditambah lagi saya males ngapa-ngapain males dandan, malas mandi, dan sederet rasa malas yang tiba-tiba muncul. Pagi ini karena sudah bosen tidur saya jadi keinget PR arisan blog yang belum tertulis dan temanya adalah resolusi 2018 merupakan ide dari blogger kece dan pekerja kantoran yaitu mbak Lestari yang merupakan salah satu founder dari komunitas Blogger Gandjelrel . Sudah lama sekali tidak kopdaran dengan mbak Lestari atau mbak Taro. Dia pinter fotografi lho.
Di tahun 2018 ini saya mempunyai harapan semoga tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Menjadi istri, ibu lebih baik dari sebelumnya. Berpikiran lebih optimis dari sebelumnya. Nah, saya akan menuliskan beberapa resolusi 2018 ala saya :
1. Lebih rajin menulis blog
Menulis blog bagi saya adalah sebuah kebutuhan. Ada kalanya rasa bosan melanda, namun saya berusaha merecharge batre saya karena menulis blog memiliki banyak keuntungan seperti memperoleh banyak teman dan juga bisa nambah-nambah uang jajan. Lumayan deh pokoknya. Sebenarnya tidak melulu uang sih alesannya, tetapi bisa jadi media curhat ^^.
2. Ingin mewujudkan impian si kakak : Membuat buku
Si kakak Lia sudah mulai suka menulis dan disamping itu dia juga sangat pintar menggambar kartun dan manga. Berbeda dengan saya yang tidak pandai menggambar apapun. Ini menurun dari ayahnya sebenarnya. Saya bisanya cuman menggambar pemandangan gunung. Dan itu tidak berubah sampai sekarang lho. Kalau saya ditanya saat ini, Anda bisa menggambar apa? Ya itu pemandangan dengan gunung 2 he..he....he.
Saya sekarang sedang berusaha mengumpulkan dan memilah tulisan-tulisan si kakak dan mengirimkan ke teman blogger juga.
3. Ingin fokus dulu ke anak-anak
Selama hamil ini saya ingin fokus dulu ke anak-anak terutama si kecil di dalam perut. Sebenarnya banyak juga pesanan seprei dan baju-baju, namun sementara ingin istirahat dulu. Saya tidak ingin terlalu setres memikirkan pesanan-pesanan. Mungkin saya ingin lebih nyantai dulu, menulis blog, hangout dengan teman, dan aktif di pengajian-pengajian. Setelah melahirkan mungkin saya ingin memulai menjahit lagi.
Sekilas tentang Komunitas Blogger Gandjelrel
Komunitas ini merupakan salah satu komunitas menulis di Semarang yang didirikan oleh 5 orang blogger kece pada tanggal 22 Februari 2015 yaitu Dewi Rieka, Lestari, Rahmi Aziza, Uniek Kaswarganti dan Wuri Nugraeni dengan label “Gandjel Rel (GR)”. Dengan membawa tagline (baca ngeblog ben ra ngganjel) artinya ngeblog supaya tidak ada yang mengganjal di dalam hati. Penamaan Gandjelrel diambil dari salah satu kue terkenal di Semarang yaitu roti Gandjelrel yang manis dan legit. Dengan harapan komunitas ini bisa memberikan kontribusi yang manis.
Saya bergabung di komunitas Gandjelrel tahun 2014 dan senang bisa menjadi bagian dari komunitas ini. Mulai dari tulisan yang agak amburadul dan sekarang udah mulai bisa dibaca he he semua berkat bimbingan para founder lho. Juga banyak pelajaran-pelajaran positif lainnya seperti bagaimana mengatasi klien dll. Terima kasih Gandjelrel....
Nah, itulah resolusi 2018 saya...bagaimana dengan kamu? Share di kolom komentar ya ....
Tuesday, January 9, 2018
I Finally Get Pregnant
diambil dari pixabay |
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Sebenarnya saya agak-agak bingung menulis untuk tema arisan blogger edisi yang ke 19, yang temanya adalah peristiwa yang berkesan yang merupakan ide dari dua blogger kece Mbak Mechta Deera dan Mbak Nuzha . Kepingin nulis tentang pertemuan dengan suami (sudah), rekreasi yang berkesan (sudah juga). Nah, akhirnya nulis tentang pengalaman hamil yang pertama saja.
Baca juga : Menjemput Jodoh
Mengapa berkesan ? Karena saya sebenarnya waktu itu masih kurang yakin apakah bisa hamil, dikarenakan saya pernah sakit keputihan yang lumayan lama. Sudah mengkonsumsi berbagai macam obat namun tidak kunjung reda. Padahal, waktu itu dokter kandungan tempat saya biasa periksa berkata bahwa kemungkinan saya akan sulit untuk memperoleh anak jika saya menikah nanti. Mendengar hal itu saya jadi sedih. Karenanya, seminggu sebelum menikah saya sempat sakit dikarenakan memikirkan hal itu. Dan tidak mungkin juga saya bercerita dengan calon suami saya. Ya, sudahlah saya pasrah saja kepada Allah SWT.
Sebulan setelah menikah kami pulang ke Salatiga untuk yang pertama kalinya. Sudah saya bayangkan respon saudara-saudara saya dan tetangga saya. Saya tahu mungkin itu salah satu bentuk perhatian mereka kepada saya. Di kampung tersebut ada juga saudara ibu yang rumahnya tidak terlalu jauh dari rumah ibu saya. Saya biasa memanggilnya bulik. Banyak dari mereka yang bertanya, gimana udah "isi" belum? Belum kok. Doain ya.
Tadi sih habis makan tempe goreng 2, jadi ya baru isi tempe goreng
he he. Doain ya biar cepet. Tiap kali pulang saya berkunjung ke rumah nenek
saya, ibu saya dan saudara-saudara saya dan tidak lupa saya meminta doa. Selain
itu juga tidak lupa berdoa kepada Allah SWT dan tetap berusaha.
Bulan ke 2 ketika saya pulang ke Salatiga saudara-saudara saya
juga menanyakan hal yang sama. Belum kok, semoga nanti bulan berikutnya ya. Iya
gpp, kan umurmu juga masih muda. Oia, waktu itu umurku 25 tahun. Umur 25 tahun
kalau untuk orang-orang di kampungku sudah termasuk usia telat nikah. Rata-rata
teman-teman yang di kampungku menikah setelah lulus SMA. Tetapi, kita kan tidak
dapat memaksakan diri untuk bertemu jodoh di usia dini. Sebelum kita lahir di
dunia, nama jodoh kita sudah tertera di tangan Allah SWT. Untunglah, saya tidak
terlalu terlambat dipertemukan dengan suami.
Saya masih santai ketika bulan ke 2 belum kunjung hamil. Toh, yang
memberikan keturunan semuanya adalah hak prerogatif Allah SWT.
diambil dari pixabay |
Mulai bulan ke 4 saya mulai agak cemas karena memikirkan “ramalan”
dokter kandungan terdahulu ketika saya sakit keputihan. Sebenarnya cemas itu
sangatlah tidak baik karena akan semakin memperburuk keadaan. Karena, waktu itu
saya posisi masih tinggal di tempat mertua dan saya juga setelah menikah
otomatis keluar dari pekerjaan saya. Namun, sebenarnya suami tetap mengijinkan
saya untuk bekerja, namun dia lebih suka kalau saya di rumah mengasuh
anak-anak. Di bulan ke 4itu mulai banyak pertanyaan yang agak mengganggu saya.
Mulai dari tetangga saya di komplek mertua, ditambah lagi saya agak belum
sepenuh hati menjadi ibu rumah tangga. Sudah hamil belum??
Entahlah, karena kebanyakan pikiran saya jadi sakit keputihan
lagi. Keputihan saya itu mengganggu karena gatal akibat jamur.
Ketika itu saya kebetulan juga sedang pulang ke Salatiga. Waktu
itu saya berinisiatif periksa ke dokter kandungan yang ada di Salatiga. Dokter
kandungan yang di Salatiga itu bernama dokter M, termasuk salah satu dokter
dengan banyak pasien. Beliau bilang kalau keputihannya tidak apa-apa itu karena
hormonal saja karena akan hamil, karena terlihat dari usg 2 dimensinya (jaman dulu masih 2 D he he ), agak
membesar di bagian kandungan. Alhamdulilah, setengah tidak percaya mendengarnya.
Bulan berikutnya saya telat 2 minggu dan setelah di tespek ternyata memang
benar ada garis 2nya. Ternyata, hanya Allah SWT yang berkuasa di atas
segalanya, Dia selalu saat yang tepat untuk memberi kebahagiaan dan satu lagi jangan cemas. Semangat ya yang belum dapat baby...
Friday, January 5, 2018
Gembira di Ultah Prudential Bersama AnDik Lapas Tangerang
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Tak terasa tahun 2017 sudah berlalu dan kita sekarang berada di tahun baru 2018, semoga tahun ini lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Bukankah orang yang beruntung adalah orang yang hari ini lebih baik dari hari kemaren? Setuju kan?
Nah, sekarang saya akan berbagi info tentang kegiatan salah satu perusahaan asuransi ternama di Indonesia yaitu PT Prudential Life Assurance (Prudential
Indonesia) yang baru saja merayakan hari jadinya yang ke-22 pada tanggal 2 November 2017.
Wah, selamat ulang tahun ya Prudential !!Kegiatan ini sangat-sangat positif banget lho. Jadi, ceritanya untuk mensyukuri ulang tahun yang ke 22, Prudential mengadakan kegiatan yang bertajuk Gembira Bersama Prudential yang merupakan kegiatan rutin tahunan bersama anak-anak di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Anak Pria Tangerang, yang beralamat di Jl. TMP Taruna 29C, Tangerang berlangsung tanggal 9 November 2017. Acara tersebut dikemas dalam bentuk syukuran bersama para anak didik lembaga pemasyaratan (LAPAS) Anak Pria Tangerang, serta para relawan Prudential Indonesia. Acara ini merupakan acara yang ke-sebelas kalinya yang diadakan di Lapas Anak Tangerang. Salut ya dengan kegiatan positif yang dilakukan Prudential. 😍😍
Gembira Bersama AnDik Lapas Tangerang |
Sebenarnya, sudah sejak tahun 2006, Prudential Indonesia melakukan kegiatan kunjungan ke Lapas Anak sebagai bentuk rasa syukur atas beragam penghargaan yang telah dicapainya Acara kunjungan ini merupakan salah satu program CSR yang masuk ke dalam pilar edukasi dari tiga pilar CSR yang dimiliki Prudential Indonesia yaitu Edukasi,
Prudential percaya bahwa anak-anak dan remaja merupakan aset yang sangat berharga, penerus masa depan yang akan menentukan kemajuan suatu bangsa dan negara. Prudential tergerak untuk selalu menjadi bagian dari proses pembangunan suatu bangsa. Oleh karena itu Prudential hadir di Lapas anak pria Tangerang untuk membantu memberikan pelatihan keterampilan antara lain dengan pelatihan kelas bahasa Inggris yang dimulai sejak tahun 2012 dan telah berakhir pada bulan Juli 2017 yang lalu. Tentunya, anak-anak lapas sangat terhibur ya.
Inisiatif ini merupakan simbol dari dukungan Prudential Indonesia terhadap anak-anak di Lapas Anak Tangerang agar mereka tetap bersemangat dan dapat berbaur dengan baik saat nanti kembali ke masyarakat.
Perayaan hari jadi ke-22 Prudential Indonesia semakin meriah oleh penampilan dari band KOTAK yang hadir untuk menghibur ANDIK (Anak Didik) di Lapas Tangerang. Wah, aku juga suka banget ma KOTAK. Selain itu juga ada pertunjukan spesial Rebana dari ANDIK.
Makin semarak dengan band KOTAK |
Acara ini makin meriah dengan kehadiran jajaran manajemen Prudential Indonesia, di antaranya:
- Bapak Jens Reisch, President Director
- Bapak Rinaldi Mudahar, Country CEO & Chief Executive Agency
- Ibu Nini Sumohandoyo, Corporate Marketing & Communications & Sharia Director
- Bapak Aaron Fryer, Chief Financial Officer
- Bapak Wahyu Wibowo, Chief Learning & Development Officer
- Ibu Kamariah Chan, Managing Director Agency Operation & Finance
Seru kan acara Gembira Bersama Prudential dengan AnDik Lapas Tangerang?. Semoga, acara ini makin menginspirasi perusahaan-perusahaan lainnya ya.
Sekilas Tentang
PT Prudential Life Assurance
Didirikan
pada tahun 1995, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) merupakan
penyedia jasa asuransi jiwa terdepan di Indonesia dan merupakan bagian dari
Prudential plc, sebuah grup perusahaan jasa keuangan terkemuka di Inggris.
Sebagai bagian dari Grup yang berpengalaman lebih dari 168 tahun di industri
asuransi jiwa, Prudential Indonesia memiliki komitmen untuk mengembangkan
bisnisnya di Indonesia.
Sejak
meluncurkan produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (unit link)
pertamanya di tahun 1999, Prudential Indonesia merupakan pemimpin pasar untuk
produk tersebut di Indonesia. Prudential Indonesia telah mendirikan unit bisnis
Syariah sejak tahun 2007 dan dipercaya sebagai pemimpin pasar asuransi jiwa
syariah di Indonesia sejak pendiriannya.
Prudential
Indonesia berkantor pusat di Jakarta dengan kantor pemasaran di Medan,
Surabaya, Bandung, Denpasar, Batam dan Semarang. Sampai dengan 30 Juni 2017,
Prudential Indonesia melayani sekitar 2,4 juta nasabah melalui lebih dari
271.000 tenaga pemasar di 409 Kantor Pemasaran Mandiri (KPM) di seluruh
nusantara (termasuk Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, Yogyakarta, Batam, dan
Bali).
Sunday, December 31, 2017
Pengalaman Ketika Si Kecil Demam
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
I love my mother as the
tree love water and sunshine - she helps me grow, prosper and reach high peak - Terri Guillemets.
Artinya : Aku mencintai
ibuku seperti pohon mencintai air dan sinar matahari, dia membantuku tumbuh,
makmur, dan mencapai puncak yang tinggi.
Kalimat di atas menggambarkan sebuah kasih sayang seorang anak terhadap ibunya yang telah membesarkannya dengan
penuh kasih sayang dan akan selalu membantunya dalam meraih
cita-cita/kesuksesan dan sebaliknya kasih sayang seorang ibu terhadap anaknya. Kasih sayang ibu tanpa syarat, baik dikala kita sehat
maupun pada saat anak-anak sakit ataupun saat kita telah banyak berbuat salah
kepada ibu kita.Ibu selalu ada segudang maaf untuk kita. Seorang ibu tentunya akan merasa cemas dan khawatir kala
anaknya sakit. Hal ini juga saya rasakan ketika anak-anak sakit seperti ketika
Lala sakit demam beberapa hari yang lalu. Saya rela begadang semalaman ketika
demamnya tak kunjung reda. Dalam semalam bisa 2-3 kali Lala tiba-tiba bangun
dan terjaga. Karenanya, ketika bangun mata saya agak hitam mirip mata panda
karena kurang tidur.
Kalau si kecil demam, kompres dengan air hangat ya ...jangan air dingin |
Sebenarnya saya dan suami berencana ingin pergi ke Bali di liburan ini, tetapi karena Lala badannya kurang fit dan ditambah ada saudara dekat saya yang menikah di Jakarta maka perjalanan kami ke Bali dibatalkan. Tidak apalah, yang penting anak-anak sehat sudah membuat saya senang. Ngetrip mah bisa kapan-kapan lagi.
Demam sebenarnya adalah
mekanisme tubuh dalam melawan bakteri/virus, jadi bukan sebuah penyakit
melainkan gejala dari sebuah penyakit, bisa flu, typus, demam berdarah dan
penyakit lainnya. Tetapi kita tetap patut waspada apabila anak kita demam
hingga 38-40 derajat celsius selama 2 hari berturut-turut. Demam yang tinggi
akan mengakibatkan anak kejang dan bisa berakibat kurang baik untuk tumbuh
kembang fisik maupun mental.
Hal-hal apa sajakah yang
perlu Bunda perhatikan ketika si kecil demam :
1. Jangan Panik
Memiliki anak yang sedang
demam terkadang membuat kita panik. Panik hanya akan memperburuk keadaan. Tetap
tenang dan berdoa.
2. Jangan
memberinya pakaian yang tebal
Pakaian yang tebal
justru akan membuat si kecil semakin bertambah panas. Baju berlengan pendek
justru akan membuatnya merasa nyaman.
3. Minum banyak air putih
Minum air putih yang
banyak akan membantu si kecil ketika demam, karena demam bisa membuat si kecil
dehidrasi.Lebih bagus lagi minum air putih yang hangat.
4. Kompres dengan
air hangat
Mengkompres dengan air
hangat akan membuat suhu tubuh stabil. Jangan pernah mengkompres dengan air
dingin/air es karena akan membuat badannya menggigil.
5. Selalu sedia Tempra Syrup di
rumah
Mengapa saya memilih
produk Tempra Syrup ?
- Aman di lambung
- Tidak perlu dikocok
- Dosisnya tepat (tidak menimbulkan overdosis atau kurang
dosis)
- Selain 3 alasan di atas, Lala seperti halnya anak-anak
yang lain lebih mudah minum dengan obat yang berbentuk sirup ketimbang
dengan obat racikan.
Saya juga baru tahu kalau Tempra
Syrup ada juga varian rasa lain selain anggur yaitu rasa jeruk. Yap, Lala suka
banget Tempra yang rasa jeruk. Karena dia sudah berusia 8 tahun jadinya saya
belikan Tempra Syrup yang untuk usia 6 tahun ke atas. Meskipun, sedikit agak mahal dibandingkan obat penurun panas lainnya, tapi kita tentunya tahu bahwa harga tidak pernah bohong.
Karena dosis yang tepat, demam yang
dialami Lala cepat turun. Tentunya saya dan suami sangat senang sekali. Kasihan
juga libur yang cuman 1 minggu, eh si Lala malah sakit. Dia juga suka bosan
kalau di rumah terus. Alhamdulilah, dengan minum Tempra secara teratur selama
dia masih demam, kita jadinya tidak perlu berkunjung ke dokter. Dan kabar
baiknya kita bisa tetap mengajaknya jalan-jalan, meski hanya di tempat-tempat yang
dekat dengan Semarang yaitu sekitar Ungaran di Promas Greenland. Semoga bermanfaat ya .......
Lala si centil sudah sehat dan ceria kembali |
Saya dan Lala, senang sekali melihatnya sehat kembali |
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Tempra.
Thursday, December 21, 2017
Libur Akhir Tahun ? Ke Amanda Hills Bandungan Yook
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Hai semua....
Sudah lama nih tidak menulis postingan tentang travelling ya. Kalian pasti kangen kan. Sebagai seorang ibu kita kadang suka bingung ya mencarikan aktifitas buat anak-anak untuk mengisi liburannya. Biasanya kalau pas mereka liburan saya menyuruh si kakak yang sudah SMP untuk menyapu, beresin kamar, menyirami tanaman (bersama si adik). Kadang-kadang kalau di rumah mereka suka bosen, kalau tidak ya bertengkar (sudah jadi agenda rutin tiap hari:) karena mereka terbiasa pulang sore, terbiasa punya banyak kegiatan. Selain aktifitas-aktifitas diatas, saya juga menyuruh anak-anak bermain yang mengolah otak seperti misalnya bermain kartu remi, catur. Dan kalau sudah bosan semuanya saya suruh mereka bermain ke temannya, bersepeda, bermain lompat tali dll. Cuman, si kakak sekarang karena udah remaja, sudah jarang mau main. Maunya di rumah terus. Ya, sudahlah gpp...toh anak-anak tetangga saya yang seumuran dengannya juga pada suka di rumah. Oia, dia sekarang juga sudah mulai suka menulis lho.
Nah, saya akan berbagi cerita tentang staycation saya di Amanda Hills Bandungan. Bukan Bandung lho ya. He he. Bandungan adalah sebuah daerah di Ungaran, Semarang. Tempatnya berdekatan dengan gunung makanya hawanya sangat sejuk. Di Bandungan terdapat banyak vila dan penginapan. Salah satunya adalah Amanda Hills. Amanda Hills adalah tujuan resort dan hotel. Dapat dicapai dengan kendaraan selama 1 jam dari Semarang, 20 menit dari Ungaran atau sekitar 15 menit dari Ambarawa melalui jalur pegunungan. Tempatnya sangat indah. Ada berbagai macam permainan untuk dewasa dan anak-anak. Juga, ada berbagai spot selfie yang menarik buat kalian yang suka selfie. Sangat instagrammable.
Salah satu dari banyak item permainan di Amanda Hills |
Pemandangan langit di pagi hari |
Bangun tidur kuterus mandi 😎 |
Jangan lupa kalau kalian mau kesini, booking kamar dulu ya. Apalagi kalau akhir pekan biasanya selalu full booked. Ternyata, disana juga kami ketemu tetangga juga. Katanya dia dan keluarga sudah sering pergi kesana. Ada beragam fasilitas di Amanda Hills mulai dari Restoran, Meeting Room, Laundry Service, Free Wifi, Jogging Track, Area Permainan Anak, Tennis Court, Kolam Renang, Mini Zoo dll. Pokoknya kalian tidak
bakalan bosen disana. Anak-anak sangat betah disana dan tidak mau pulang he he.
Oia, di Amanda Hills juga
terdapat paket wedding dengan nuansa outdoor yang sejuk dan indah. Tentunya akan membuat
tamu-tamu Anda senang.
Kami berangkat dari rumah
sekitar jam 3 sore dan sampai di Amanda Hills jam 4 an. Kami sebelumnya booking
lewat telepon dan mendapatkan kamar superior dengan 2 bed. Fasilitasnya ada televisi,
kamar mandi air panas dan dingin, free tea dan kopi, free makan siang sekali. Setelah
itu suami mengajak anak-anak berenang. Sayangnya, si kakak tidak mau ikut
berenang karena dia alergi dingin, suka gatal-gatal kalau berenang di tempat
yang airnya dingin. Ya, sudahlah kami tidak memaksanya. Sayapun kebetulan baru
datang bulan. Jadi, saya dan si kakak hanya duduk-duduk santai di sekitar kolam
renang sambil baca buku yang kami bawa yaitu Toto Chan dan Tere Liye.
Baru 1 jam berenang Lala
udah kedinginan. Setelah itu saya menyuruhnya mandi dan ganti baju, kemudian
kami kembali ke kamar. Menikmati secangkir teh dan kopi hangat. Gimana?
Tertarik untuk menginap di Amanda Hills?
Lala lagi berenang |
Leyeh-leyeh sambil baca buku |
Pas lagi rukun :) |
Jalan-jalan di pagi hari di jogging track |
Kamar Superior dengan 2 bed, abaikan jempolnya ya :) |
Tampilan kamar superior dari depan |
Tempat lokasi untuk paket Wedding |
Resto Amanda Hills |
Makan siang. dulu yaa |
Oia, postingan tentang
travelling ini merupakan ide arisan blogger-blogger kece pemenang arisan
blogger periode 18 yaitu Mbak Novia Domi dan Mbak Uniek Kasgarwanti. Mbak Novia
meski masih muda, ternyata jagoannya udah 3 ya, saya kalah lho. Mbak Novia juga
punya bisnis online di bidang minuman ya (bener ga mbak?kalau salah tolong
dibetulin ya he he). Sedang, mbak Uniek adalah salah satu foundernya komunitas
blogger Gandjelrel. Beliau juga seorang pekerja kantoran dan juga sudah
menelurkan beberapa buku.
Saya tertarik dengan tulisan di belakangnya yang catchy, ternyata tidak cuman dipasang di satu lokasi ini saja, ternyata tersebar di berbagai lokasi di Amanda Hills. Berikut saya tuliskan contekannya ya, yang tertulis dengan bahasa Jawa ups ...Inggris.
9 of Family Rules :
- Say i love you
- Listen to each other
- Tell the truth
- Hug often
- Help Each Other
- Be Grateful
- Be Your Self
- Laugh Out Loud
- Respect To Each Other
Selamat berlibur dan berkumpul dengan keluarga Anda ya....Semoga bermanfaat ^^
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)