Saturday, June 30, 2018

Sup Bola-bola Tahu, Menu Sehat Untuk Bumil Yang Sedang Influenza



Dear temans,
Beberapa hari ini saya sakit flu. Tahu kan rasanya kepala pusing dan badan tidak karuan. Sakit ringan sih menurut saya. Mungkin karena saya kecapekan paska mudik dan sudah biasa sehabis pulang dari tempat berhawa dingin Salatiga lanjut ke Klipang yang notabene daerah panas, biasanya saya sakit. Perubahan cuaca juga. Ketika pulang memasuki tol Banyumanik arah Klipang bisa saya rasakan hawanya langsung panas, beda banget ketika saya berada di Salatiga.

Nah, seperti yang kita ketahui bumil itu kan tidak boleh sembarangan minum obat. Makanya, saya mensiasati influenza tersebut dengan minum-minuman yang hangat, minum madu, dan untuk batuknya saya minum perasan jeruk nipis ditambah kecap. Aktivitas masih seperti sedia kala. Sesakit-sakitnya seorang ibu, tetaplah masih melakukan aktivitas seperti biasanya. Cuci piring, nyiapin makan. Cuman, biasanya saya tidak melakukan pekerjaan yang agak berat seperti misalnya mencuci baju he he. Padahal ya udah pakai mesin cuci lho. Selalu ada alasan lah. Rasanya enggan berpisah dari kasur yang adem dan empuk he he.

Baca juga : Jalan-jalan Asyik Ke Perpusda Jawa Tengah

Diatas telah saya tuliskan tips saya dalam mengatasi influenza, sedang untuk masakan apa yang bagus untuk bumil yang tengah influenza?Ternyata sayur sup sangat baik untuk orang-orang yang sedang dilanda influenza. Jadi, ini bisa berlaku umum ya, tak hanya untuk bumil saja. Sup juga dikenal sebagai "one dish meal" karena dalam semangkuk sup terdapat vitamin, mineral, serat, karbohidrat dan protein. Sup ini juga mudah dicerna, mencegah dehidrasi, dan juga menjadi pereda inflamasi kala musim dingin.

Biasanya, saya suka memberikan toping bakso atau sosis di sup saya. Namun, karena saya sedang bosan dengan bakso maka saya menggantinya dengan tahu bulat yang saya beli di tukang sayur langganan saya seplastik hanya Rp. 4000,00. Cara membuat sup bola-bola tahu ini juga sangat mudah. Kalau kata Chef  Farah Quinn, its easy and tasty. Yuk diintip.

Baca Juga : Berhati-hatilah Berkendara Memakai Gamis!

Sup Bola-bola Tahu

Bahan :
  • 1 bungkus Sop-sopan (biasanya sudah ada wortel, kentang,kembang kol,tomat, daun bawang,seledri) 
  • 1 bungkus tahu bulat/bola-bola tahu
  • Ayam 1/4 kg/ceker
  • Sosis
Bumbu :
  • 4-5 siung bawang putih
  • merica 
  • garam
  • gula pasir
Cara membuat :
1. Didihkan air untuk membuat kaldu. Potong ayam kecil-kecil. Saya lebih suka tidak menghabiskan semua daging ayam. Jadi, ayam yang 1/4 kg tadi saya ambil separuh saja. Takutnya tidak habis. Maklum, keluarga kecil. Kalau, Anda lebih suka memasukkan semuanya juga tidak apa-apa. Suka-suka sih.
2. Garam dan merica diulek halus
3. 4-5 siung bawang putih digeprek 
4. Potong-potong sop-sopan.
5. Goreng tahu bulat di api sedang. Sampai kekuningan.
6. Masukkan bumbu ke dalam kaldu ayam, tunggu sampai bumbu merasuk sekitar 10 menit. Kemudian masukkan potongan-potongan sop-sopan tersebut. Jangan sampai terlalu matang ya. 
7. Masukkan potongan sosis dan tahu bulat.
8. Selesai.Cicipi.  Kalau Anda suka boleh menambahkan bawang merah goreng. 

Selamat mencoba ^^...Semoga lekas sembuh.








Monday, June 25, 2018

Jalan-jalan Asyik Ke Perpusda Jawa Tengah

Assalamu'alaikum Wr. Wb. 
Dear temans,
Akhirnya pecah telor juga :) 
Lama tak jumpa, karena saya  dan keluarga mudik ke kampung halaman di Salatiga. Mungkin sama dengan Anda semua ya yang pada mudik. Bertemu dengan sanak saudara jauh, berhahahihi dengan mereka, mengenang masa lalu. Seru banget ya. Atau mungkin ada yang memilih untuk tidak mudik? Karena kehabisan tiket mungkin he he. Atau karena pekerjaan?
Tidak apalah sesekali tidak mudik, toh silaturahmi bisa kapan saja kan. Tapi, memang kurang seru sih kalau tidak mudik pas lebaran. He he. Piss.

Alhamdulilah, mudik tahun ini tampaknya menjadi mudik yang paling lancar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya ya. Karena, pemerintah juga membuat peraturan libur lebaran lebih awal yang digabung dengan libur sekolah dan selain itu pemerintah juga membagi-bagikan tiket gratis kapal laut dan kereta api bagi para pemudik. Hal ini diharapkan dapat mengurangi tingkat kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Dan, nampaknya ini lumayan berhasil. Bagaimana menurut Anda mudik kali ini ?

Oia, saya di kampung halaman saya selama 1 minggu saja. Menurut teman-teman saya itu udah lama, tapi saya kok merasa masih kurang ya.  Sayang, sudah 2 tahun ini dua saudara laki-laki ibu (kami memanggilnya  Om) yang berdomisili di Jakarta dan Malang tidak pulang kampung. Agak sepi jadinya. Biasanya, subuh lebaran pertama mereka di rumah ibu di Salatiga, untuk selanjutnya ke rumah almarhum Kakek Nenek saya. Karena, mereka lebih memilih pulang kampung seusai lebaran saja, takut macet di jalanan. Yang penting sudah bertemu dengan saudara-saudara kandung saya yang tinggal di Salatiga. Rasanya bahagia sekali. 

Nah, akhirnya sampai di rumah lagi. Tapi tetangga-tetangga sebelah masih banyak yang belum pulang. Karena, libur sekolah masih lumayan panjang yaitu sekitar 3 mingguan maka anak-anak saya ajak ke Perpusda Jawa Tengah di Jalan Sriwijaya, biar mereka tidak boring dan untuk mengisi waktu luang juga. Sebenarnya, mereka sudah memiliki banyak koleksi buku, namun saya rasa tidak ada salahnya mengajak mereka jalan-jalan ke Perpustakaan Daerah. Mereka jadi bisa tahu bagaimana sih cara membuat kartu Perpusda, dan membaca buku tanpa harus mengeluarkan banyak uang. 

Layanan Perpusda untuk anak-anak, ada play ground, komputer, dan buku-buku anak-anak

Layanan Perpusda Untuk Remaja. Nemu Komik Mamomics, komik untuk bumil cukup lucu dan menghibur (kiri)
Saya berangkat ke Perpusda naik BRT. Sebenarnya bisa saja sih naik Go Car, tetapi saya ingin membuat anak-anak agak "bergerak" sedikit, tidak hanya berkutat pada gadget dan gadget dengan berjalan kaki. Toh, perjalanan dari rumah ke halte BRT dekat cuman 5 menit. Lala awalnya cemberut dan protes kenapa sih ma kok tidak naik Go Car. Saya jawab,"Tidak apa-apa, hari ini kita akan berpetualang kata saya."
Eh, tak dinyana, Lala malah suka sekali naik BRT, pulangnya dia juga minta naik BRT. Tetapi, karena bumil udah capek, maka pulangnya saya naik Go Car. 

Sudah lama sekali saya tidak berkunjung ke Perpusda Jawa Tengah ini, wah ternyata sekarang tempatnya lebih bagus dan rapi serta pelayanannya sangat baik. Saya sebelumnya sudah memiliki kartu perpusda yang bentuknya kartu elektronik. Saya membuatnya tahun 2015 dan sudah expired. Ternyata, setiap tahun harus diperbarui. Untunglah, kartu perpusda elektronik saya yang lama saya bawa, jadi tidak terlalu lama prosesnya, tinggal memperpanjang saja. Tinggal meminta formulir pendaftaran di bagian kartu di lantai bawah, mengisi formulir dan difoto ulang. Langsung jadi deh dan gratis lho.
Formulir Anggota Perpusda dan Kartu Anggota Perpusda saya yang baru
Cara Mendaftar Kartu Anggota Perpusda Jawa Tengah 
Saya akan menuliskan lebih detil tentang cara mendaftar kartu perpusda Jawa Tengah yang ternyata sangat-sangat mudah:
Syaratnya :
1. Warga Jawa Tengah
2. Mengisi formulir pendaftaran anggota
3. Melampirkan fotocopy tanda pengenal yang berlaku :
    -Untuk pelajar siapkan kartu pelajar dan mengisi formulir pendaftaran anggota
    -Untuk mahasiswa siapkan kartu tanda mahasiswa/ KTP dan mengisi formulir pendaftaran anggota
    -Untuk umum siapkan KTP dan mengisi formulir pendaftaran anggota
4. Setelah itu Anda menuju ruang foto digital yang dipandu oleh Pak Rusmin. Foto tersebut untuk ditaruh di kartu Perpusda Anda dan langsung jadi. Sekali lagi free alias gratis. Ini adalah salah satu yang disukai Mak Irits dan saya he he. 
Bagian Pelayanan Kartu Anggota Perpusda dikelola oleh Bapak Nanok Lesmono dan Bapak Rusmin. Bapak Nanok Lesmono di Bagian Administrasinya sedang Bapak Rusmin di bagian dokumentasi foto. 

Bapak Nanok Lesmono dan Bapak Rusmin, Bagian Pelayanan Kartu Anggota Perpusda  

Peraturan meminjam buku di Perpusda Jawa Tengah adalah :
- Meminjam buku maksimal 2 buku saja
- Mengembalikannya dalam waktu 2 minggu
- Telat mengembalikan akan didenda Rp 250,00

Nah, itulah pengalaman saya jalan-jalan dengan anak-anak ke Perpusda Jawa Tengah yang beralamat di Jalan Sriwijaya No. 29 A Semarang, Telp. 024 8317963/Fax 024 8440479.
"Membaca adalah jendela ilmu. Siapa yang suka membaca pasti pengetahuannya akan luas. Itulah generasi yang kita impikan."
Semoga bermanfaat ^^.


Thursday, June 7, 2018

Indonesia 2020 Sebuah Takdir Kejayaan

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Dear temans,
Selamat pagi dan selamat beraktivitas ya....semoga hari ini lebih baik daripada hari kemaren. 
Pada pagi yang cerah ini saya akan berbagi tentang kegiatan saya pada hari Senin, tanggal 4 Juni 2018 bersama Titik Tengah Partnership dan Sembutopia dalam rangka memperingati World No Tobacco Day. Kegiatan tersebut bertempat di sebuah hotel yang tentunya sudah tidak asing lagi bagi Anda yang tinggal di kota Semarang yaitu Hotel Aston Semarang Hotel & Convention Center Jl. Mt. Haryono No.1 Purwadinatan, Semarang. Sebelumnya,yuk kita berkenalan dengan Sembutopia. Apa itu Sembutopia?


Foto-foto bareng mbak @Noorma Fitriana Zain dan @Nuno Orange 
Sembutopia adalah sebuah organisasi kesehatan digital di Indonesia yang sedang mengkampanyekan budaya hidup sehat. Sembutopia didirikan pada bulan November 2017 oleh Kafi Kurnia dan teman-teman,  dan dalam tempo yang singkat yaitu 6 bulan, Sembutopia telah memiliki followers lebih dari 52.000 orang. "Sembutopia adalah ide sederhana untuk memotivasi dan menginspirasi Indonesia agar kita bersama-sama menciptakan sebuah lingkungan yang lebih sehat dan terbebaskan dari semua penyakit dan konflik baik secara kejiwaan dan keragaan. Sembutopia telah melakukan pemberdayaan komunitas melalui kegiatan seperti lomba foto dan lomba tulis blog. Mulia sekali ya? Di tengah kehidupan yang serba hedonis dan individual seperti sekarang, masih ada segelintir orang yang peduli tentang perbaikan mental Indonesia terutama tentang konsumsi rokok di kalangan generasi muda dan meningkatnya sampah plastik di Indonesia.
Founder dan CEO Sembutopia, Bapak Kafi Kurnia

#Rokok di Indonesia
Konsumsi rokok di kalangan generasi Indonesia dari tahun ke tahun cenderung mengalami peningkatan. Meskipun, perusahaan rokokpun telah mengkampanyekan bahaya di balik rokok seperti penyakit jantung,paru-paru, dan itu digambarkan dengan sangat ekstrim di kemasan-kemasan rokok, namun tetap saja itu tidak mempengaruhi seseorang untuk tidak merokok. Beberapa waktu yang lalu sempat ada petisi rokok Rp. 50.000, namun tidak tahu apakah petisi tersebut dilanjutkan atau tidak.

Mindset orang Indonesia kebanyakan adalah mereka ingin sakit terlebih dahulu sebelum benar-benar menyadari akibat dari rokok. Padahal, perokok pasif sekalipun bisa menderita sakit jantung, akibat menghirup asap rokok. Beberapa waktu ini, Kementrian Kesehatan RI mengeluarkan iklan rokok yang bercerita seorang laki-laki bernama Richard Maradona, 35 tahun, yang harus menjalani operasi torakoskopi dan torakotomi akibat penyakit paru-paru. Dalam video tersebut ditampilkan secara jelas dan asli potongan gambar proses operasi yang dijalani Richardparu-paru sebelah kanannya rusak, akibat merokok. Dan dia berada lama di rumah sakit, dan merasakan sakit yang luar biasa akibat operasi dan sakit paru-parunya.

#Laut Indonesia Surga Sampah Plastik
5 Juni 2018 diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia, namun ironisnya dari tayangan CNN Indonesia, kita patut bersedih hati melihat keadaan laut Indonesia yang banyak sampah. Mulai dari Pantai Donggala, Laut Kepulauan Seribu, Teluk Jakarta hingga pantai-pantai yang ada di Bali hampir semuanya terdapat sampah plastik. Sampah-sampah plastik tersebut banyak dikira makanan oleh ikan-ikan dan akibatnya banyak ikan yang terindikasi memakan bahan-bahan mikroplastik dan akhirnya ikan tersebut dimakan oleh manusia. Akibatnya, dalam jangka panjang hal itu menjadi tidak baik bagi kesehatan kita. Beberapa waktu yang lalu sempat ada ikan paus yang terdampar di Thailand, dan sempat ditolong oleh masyarakat dan dokter hewan, namun sayangnya paus tersebut akhirnya mati. Ketika dilakukan pembedahan, didalam perutnya terdapat 80 kantung plastik yang tidak sengaja dimakannya.

#Indonesia Darurat Sedotan Plastik
Indonesia tercatat sebagai salah satu negara dengan konsumsi sedotan plastik terbanyak di dunia. Diperkirakan dalam 1 harinya orang Indonesia menggunakan 93.2 juta batang sedotan plastik. Itu kalau dibentangkan sama dengan jarak Jakarta ke Mexico City. Dan apabila dikumpulkan dalam 1 minggu itu mencapai 3 kali keliling bumi. Dan sedotan plastik ini meski hanya sekali sudah pasti akan langsung dibuang, dan sampahnyapun akan dengan mudah memenuhi gorong-gorong dan got. Bayangkan, berapa jumlahnya kalau dalam waktu 1 tahun? Saya rasa kita orang dewasa, sudah waktunya kita mengurangi sampah sedotan plastik dengan menolak menggunakan sedotan plastik dan menggantinya dengan sedotan yang kita bawa sendiri dari rumah yaitu berupa sedotan yang terbuat dari logam yang bisa dipakai berkali-kali.

#Indonesia 2020 Sebuah Takdir Kejayaan
Tanggal 20 Mei 2018 Sembutopia meluncurkan #Indonesia 2020 sebuah visi tentang kesembuhan dan kejayaan Indonesia. Kita tidak bisa memungkiri bahwa Indonesia memiliki begitu banyak "jejak kejayaan" mulai dari tradisi, budaya, sejarah dan kearifan lokal. Jejak kejayaan ini sambung menyambung menjadi sebuah mozaik kekayaan dan kemakmuran menunggu masa panen. Dan jejak kejayaan ini sudah semakin dekat dengan takdir kejayaan. Misalnya tahun 2030 Indonesia diramalkan akan menjadi ekonomi terbesar ke 5 dunia dengan nilai ekonomi US$ 5.424 triliun.


Jejak Kejayaan Indonesia di Prasasti 


#Filosofi Ikan Asin
Kita sering menganggap makanan ikan asin sebagai makanan yang remeh temeh. Padahal, ikan asin tersebut sebenarnya sudah sangat terkenal di berbagai negara terutama di Jepang sebagai cita rasa ke 5 yaitu cita rasa Umami/cita rasa MSG yang membuat hidangan semakin lezat. Kita seringkali gagal memanfaatkan potensi yang ada dalam ikan asin. Begitulah, kita harus menggali lebih dalam potensi yang ada di Indonesia untuk mencapai Indonesia 2020 sebuah takdir kejayaan.

Ada 5 pilar yang dirumuskan Sembutopia dalam edukasi pola hidup sehat ke masyarakat yaitu :
1. Hope (dibutuhkan harapan untuk sembuh)
2. Heal (upaya penyembuhan)
3. Habitat (lingkungan yang sehat)
4. Health (kondisi sehat yang optimum)
5. Happiness ( tingkat kebahagiaan setelah pencapaian kondisi optimum)
Mari Wujudkan Negara yang Gemah Ripah Loh Jinawi, negara yang maju aman tentram sejahtera, dengan tidak mengesampingkan hal-hal yang ada di sekeliling kita 

Semoga harapan kita semua tentang kejayaan Indonesia di tahun 2020 mampu diwujudkan oleh pemimpin negara kita sehingga kita bisa menjadi negara yang lebih maju lagi Gemah Ripah Loh Jinawi Toto Tentrem Kerto Raharjo. Amiin.











Back to Top