Showing posts with label Ceritaku. Show all posts
Showing posts with label Ceritaku. Show all posts

Tuesday, September 12, 2017

Apakah Anda Sudah Bersyukur Dengan Rejeki Suami Hari Ini?

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Haiiiiiiii, selamat siang semua :)

Beberapa hari yang lalu sempat tersiar kabar tentang pembunuhan seorang wanita cantik yang bekerja di kantor BNN  oleh suaminya sendiri. Dikarenakan sering terjadinya percekcokan di dalam rumah tangga antara keduanya. Masalah utamanya adalah tidak lain dan tidak bukan karena masalah ekonomi. Wanita tersebut bernama Indria Kameswari dikabarkan sering menuntut minta dibelikan mobil dan barang-barang mewah lainnya dan kalau tidak dituruti maka beliau akan marah-marah kepada suaminya. Si suami karena sudah terlanjur cinta berat dengan istrinya, enggan untuk menceraikannya meskipun berkali-kali ortu suami menyarankan untuk cerai bila sudah tidak kuat. Lantaran tidak menuruti saran ortunya, si suami mengambil tindakan sendiri dengan membunuh istrinya tersebut dengan pistol. Menurut sudut pandang psikologi, si suami dan istri tersebut sama-sama tidak memiliki kematangan psikologi, meskipun secara usia mereka sudah sangat matang, kemudian mereka bertemu dan terjadilah masalah di kemudian hari.

Image result for indria kameswari
Indria Kameswari

Saya pernah membaca sebuah buku (lupa namanya) bahwa kebahagiaan akan sulit tercapai dalam hidup apabila kita selalu membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain, suami kita dengan suami orang lain dan yang lainnya. Coba Anda ingat-ingat kapan terakhir kali Anda merasa bahagia? Apakah ketika suami memberi gaji bulanan saja saat Anda merasa sangat bahagia? 

Image result for bersyukur kepada suami
Diambil dari Google.Image 
Sekedar curhat, saya dan suami sudah menikah selama 12 tahun. Sayapun pernah mengalami yang namanya up and downnya sebuah pernikahan. Mulai dari awalnya kita tidak berencana untuk membeli rumah, karena mertua sudah mempunyai 2 rumah. Eh, ternyata rumah yang kita tinggali ternyata lingkungannya benar-benar tidak nyaman dan tidak bagus untuk tumbuh kembang anak. Meskipun rumah sudah sangat megah, namun lingkungan sekitar kumuh ternyata tidak enak juga. Akhirnya, kami membeli rumah dengan irit sana irit sini. Jual apa yang bisa dijual. Prinsip saya sih jangan sampai ngutang (selain utang rumah lho). Sempat tidak yakin pula bisa enggak sih beli rumah yang gedhe, tapi alhamdulilah sekarang cicilan rumah sudah lunas. Kita sama-sama berprinsip tidak suka ngutang...kalaupun ngutang harus cepat-cepat dilunasi. Kalau ingin barang-barang kita lebih suka beli cash saja. Kalau tidak punya uang mending tidak usah membeli barang tersebut. 

Beberapa hari yang lalu saya mendapat undangan sunatan dari pak satpam kompleks di tempat saya tinggal. Kata suami daerah Mranggen itu deket banget dengan rumah saya yang di klipang. Ampun deh setelah saya kesana ternyata jauh banget dan masuk ke daerah pelosok-pelosok. Saya di hati jadi trenyuh dengan perjuangan Pak Ali dalam mencari rejeki. Saya saja hanya bisa geleng-geleng kepala. Padahal, 1 bulan gaji Pak Ali hanya 700 ribu. Kalau untuk keluarga kecil saya Rp. 700.000 itu hanya untuk bayar listrik dan air saja lo. Istrinya juga bekerja di sebuah pabrik plastik namun gajinya juga tidak seberapa. Namun, herannya Pak Ali bisa mengantarkan anak pertamanya ke bangku kuliah. Rejeki memang sudah diatur oleh Allah SWT.

Apa sih sebenarnya inti dari tulisan saya?Kebahagiaan adalah sebuah pilihan. Kita bisa bahagia karena kita memilih bahagia dan juga sebaliknya jika kita memilih kesedihan maka kesedihan yang kita peroleh. Hargai semua rejeki yang diperolah dari suami kita diiringi dengan doa, karena diantara kesuksesan suami terdapat doa istri. 

















Friday, August 25, 2017

4 Penulis Indonesia Favoritku

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Bagi yang suka membaca pastinya punya penulis favorit. Di Indonesia juga ada banyak sekali penulis-penulis handal. Karena saya emak-emak, maka saya suka sekali buku-buku parenting karya Muhammad Fauzil Adhim. Untuk hal-hal yang berbau ekonomi dan agak serius saya suka bukunya  Rhenald Kasali. Selain itu, saya juga suka bukunya Andrea Hirata. Sedang untuk hal yang berbau komedi ada Raditya Dika meskipun saya sendiri kadang tidak mudeng dengan kelucuannya. Cerita penulis favorit merupakan tema arisan blogger putaran 10 dengan pemenangnya, and the winner is jeng..jeng...jeng mbak Irfa Hudaya  dan Mbak Dani Ristya 

1. Muhammad Fauzil Adhim
Muhammad Fauzil Adhim adalah adalah seorang Pakar Parenting Islam Indonesia, Dosen Psikologi, seorang pendakwah juga seorang kolomnis di sebuah majalah Hidayatullah. Beberapa bukunya yang fenomenal adalah Kupinang Engkau Dengan Hamdalah, Positive Parenting yang mendapat respon sangat baik di Indonesia hingga dicetak ulang. Kebetulan saya memiliki buku Positive Parenting, dan saya suka membacanya berulang-ulang. Sangat menyentuh dan dekat kepada keseharian kita. Anda tidak bakal rugi membeli bukunya. Selain itu, saya juga pernah mendengar ceramahnya ketika saya masih awal menikah. Ceritanya suatu hari Mesjid tempat ibu mertua dan saya mengaji, mengundang Muhammad Fauzil Adhim, dan saya sangat terkesan dengan ceramah beliau tentang parenting. Kemudian saya membeli bukunya Positive Parenting yang sangat memukau. Sangat layak dimiliki oleh pasangan-pasangan muda yang baru menikah.
Image result for Muhammad Fauzil
Muhammad Fauzil Adhim 
Image result for positive parenting muhammad fauzil adhim
Buku Positive Parenting yang sangat menyentuh 

2. Rhenald Kasali 
Rhenald Kasali adalah dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan Ketua Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas EkonomiUniversitas Indonesia dan Ketua Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi UI. Rhenald juga bergelar Ph.D. dari University of Illnois juga seorang penulis produktif. Tulisannya seringkali menjadi referensi para pebisnis-pebisnis. Bukunya yang termasuk baru adalah 30 Paspor di Kelas Sang Profesor bercerita tentang pengalaman 30  mahasiswa-mahasiswa asuhan Profesor Rhenald Kasali yang ditantang untuk bisa keluar dari zona aman dengan "dilepas" ke negara-negara yang belum mereka kenal. Mereka adalah mahasiswa fakultas Pemasaran Internasional (Pemintal). Cukup seru bukan ?
Rhenald Kasali 

Image result for 30 paspor
Buku 30 paspor di kelas profesor 

3.  Andrea Hirata 
Andrea Hirata adalah orang asli Indonesia yang lahir dan besar di Gantung, Belitung. Pada masa kecilnya orang tuanya sempat mengganti-ganti namanya hingga tujuh kali  Dia lahir dari sebuah keluarga miskin dengan sebuah pertambangan timah milik pemerintah. Sekarang disebutnya PN. Timah tbk. Andrea Hirata memulai pendidikan tingginya di sebuah Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Dia mendapat beasiswa dari Uni Eropa. Saat ini Andrea Hirata lebih suka dikenal sebagai akademisi dan backpaker. 
Bukunya yang fenomenal adalah Laskar Pelangi, bercerita tentang kisahnya masa kecil nya yang merasa begitu kurangnya akses pendidikan di salah satu pulau terkaya di Indonesia. Buku tersebut juga difilmkan dan mendapatkan respon luar biasa di Indonesia.
Image result for Andrea hirata
Andrea Hirata 
Image result for buku laskar pelangi
Buku Laskar Pelangi
4. Raditya Dika 


Image result for Raditya Dika
Raditya Dika
Image result for buku kambing jantan
Buku Kambing Jantan 
Raditya Dika adalah seorang penulis, sutradara, produser dan juga standup comedy. Di tangannyalah Standup Comedy (Komedi Tunggal) menjadi sesuatu yang menarik. Raditya Dika mengawali suksesnya dengan menulis cerpen di blog pribadinya dengan alamat www.kambingjantan.com sekarang berubah nama menjadi www.radityadika.com. Kemudian dia meraih penghargaan dari Indonesian Blog Award. Setelah itu dia membukukan tulisan-tulisan yang ada di blognya tersebut dan sukses dengan 6 buku best seller. Buku pertamanya adalah Kambing Jantan mulanya kurang sukses di pasaran, kemudian dia membuat promosi gencar dengan meminta pembeli bukunya untuk berpose dengan buku Kambing Jantan dan dikirimkan kepada Raditya Dika dan ternyata itu adalah awal mula kesuksesannya. Rata-rata bukunya adalah bergenre komedi dan menceritakan kehidupan Raditya Dika selama berkuliah di Australia. 
Kebanyakan buku Raditya Dika mengambil judul dari binatang-binatang seperti : Kambing Jantan, Koala Kumal, Babi Ngesot : Datang Tak Diundang Pulang Tak Berkutang, Manusia setengah salmon dll. 
Demikian cerita saya hari ini ...bye. 









Back to Top