Showing posts with label Wisata. Show all posts
Showing posts with label Wisata. Show all posts

Sunday, March 20, 2016

Berpetualang ke Curug Lawe Benowo




Assalamu'alaikum wr.wb.

Dear my readers, 
Bagi kebanyakan orang termasuk saya, hari Sabtu dan Minggu adalah hari keluarga. Makanya hari ini adalah hari yang paling ditunggu-tunggu.  Refreshing ala emak-emak senangmasak setiap hari lihatnya cucian, dan gosokan melulu he..he...
Nah, tibalah saatnya bertransformasi menjadi momtraveller (ikut-ikutan Mbak Muna Sungkar nih).  


Kemana tujuan petualangan kita saat ini?  Tidak lain dan tidak bukan adalah ke Curug Lawe Benowo di Desa Kalisidi.  Kebetulan hobi suami dulunya adalah mendaki gunung. Jadinya kalau jalan-jalan seringnya ke tempat-tempat yang bernuansa alam pegunungan. Saya mengenal tempat wisata kece ini awalnya dari melihat blognya Mbak Muna Sungkar. Selanjutnya, langsung cuss ke TKP.  



Curug Lawe adalah air terjun di Kawasan Gunung Ungaran, Semarang.  Curug Lawe airnya sangat bersih dan pemandangannya sangat indah, dikelilingi oleh pohon-pohon cengkih yang membuat suasana semakin rindang. 


Akses Menuju Curug Lawe

Kalau Anda ingin menikmati keindahan Curug Lawe bersama keluarga berikut rutenya:


Curug Lawe berjarak 12 km dari kota Semarang atau 7 km dari kota Ungaran.  Dari Ungaran (alun-alun) mengambil arah ke Mapagan melalui jalan tembus ke Boja. Sesampainya di Boja ambil belokan ke kiri di desa Sumur Gunung yang ternyata tidak terlalu jauh dari kampus Unnes sekarang Gunung Pati.  Kondisi jalan dari Ungaran ke desa Kalisidi sudah beraspal.  Selanjutnya dari pertigaan Sumur Gunung tersebut diteruskan ke arah selatan hingga perkebunan cengkeh zanzibar yang cenderung menanjak dengan kemiringan bervariasi antara 25-45 persen.Sesampainya di perkebunan, Anda bisa memarkir kendaraan Anda dengan tarif parkir :


  • Motor roda dua     :  Rp  2.000,00
  • Motor roda empat :  Rp. 5.000,00
  • Motor > 4              :  Rp. 7.000,00
  • Tiket masuk per orang : Rp. 4000,00 

Jarak menuju Curug Lawe lumayan bikin kemringet yaitu sekitar 1 km dengan berjalan kaki, dengan jalan yang datar dan tidak ada tanjakan yang berarti.  Makanya Anda harus menyediakan banyak cemilan di tas Anda, dan jangan lupa membawa air minum yang buaaaaanyak ya. Soalnya di dalam area Curug Lawe tidak ada penjual, penjual hanya diperbolehkan di luar area Curug Lawe.

Tips-tips lain menuju Curug Lawe :
  • Buat kaum perempuan saya sarankan jangan memakai high heel, lebih nyaman memakai sepatu flat aja, celana panjang, kalau Anda memakai jilbab pilih jilbab yang simple saja.
  • Perhatikan rambu-rambu peringatan dan petunjuk selama perjalanan karena jalanan di dalam area hutan Curug Lawe banyak jurang-jurang menantang, tapi seru lo.  Si kakak malah antusias banget dan tidak mau digandeng ketika melewati jurang, begitu juga dengan si kecil Lala meskipun sebelumnya agak takut-takut tapi harus digandeng jangan dilepas.
  • Waspada dengan perubahan cuaca karena ketika berangkat saya melihat di prakiraan cuaca google suasana cerah namun tiba-tiba hujan turun deras, karenanya tidak ada salahnya membawa payung, kecuali kalau Anda suka berhujan-hujanan.




Tiket Masuk Curug Lawe Benowo




Banyak pohon cengkih disana sini 



Air terjun Curug Lawe ~ Wikipedia

CLBK itu bukan Cinta Lama Bersemi Kembali Loh..tapi Curug Lawe Benowo Kalisidi




My two lovely angels 


Alhamdulilah selama perjalanan anak-anak tidak terlalu rewel, memang medannya agak berat kalau untuk anak kecil.  Tapi tak ada salahnya mengenalkan alam sejak dini kepada anak-anak, sehingga kelak mereka bisa menghargai alam.  Kalau mereka mengeluh capek,  kami menyiasatinya dengan berhenti, istirahat sebentar, ngemil-ngemil, foto-foto, berkeceh-keceh air, selanjutnya jalan lagi.  Si Lala sesekali minta digendong di belakang sama ayahnya, jadinya kami membawa tas bergantian. 




Airnya jernih sangat 



Foto-foto dulu di Jembatan Merah 




Apakah ini spesies capung baru ?? Subhanallah cantiknya foto by kakak




Jangan buang sampah sembarangan ya, sayangi alam kita 











Melihat dari dekat kehidupan para petani





Pengunjung di hari sabtu minggu buaaaaaaanyak

Pada hari Sabtu-Minggu pengunjung yang datang banyak.  Kebanyakan anak-anak muda, pasutri-pasutri muda yang mengajak anaknya, serta rombongan-rombongan dari luar kota. Sayang sekali, saya tidak sampai ke air terjunnya jadi tidak memiliki fotonya (maaf ya) alhasil saya cuplik dari Wikipedia karena si Lala sudah mewek minta pulang.  Dan lagi, kami sudah berjalan sekitar 2 jam mungkin dia sudah capek dan ngantuk.  Disamping itu juga kondisi waktu itu hujan.  Padahal, ketika berangkat cuaca cerah.  Mungkin karena daerah pegunungan memang terkenal dengan curah hujannya yang tinggi.


Sayang, anak-anak sudah bosen di foto jadilah modelnya orang lain gapapa ya 


Meskipun hujan, anak-anak sangat menikmatinya. Malah kami berempat tetap saja berjalan dengan berhujan-hujanan.  Bila ada pohon yang rindang kami bernaung sebentar bersama pengunjung-pengunjung yang lain.  Setelah keluar dari area Curug Lawe, perut terasa keroncongan, karenanya kami singgah ke warung sederhana yang menjual aneka gorengan, mie goreng, dan mie godhog.  Setelah kenyang, anak-anak ganti baju di mobil selanjutnya pulang ke Semarang.  Benar-benar petualangan yang menyenangkan.  Oia, semua foto ini saya ambil dengan kamera handphone Oppo Neo 5.  Sekalian pengin tahu hasil jepretan oppo kalau di luar. 


Salam hangat, 





Sunday, January 17, 2016

Ayo Ke TWK !

Hai teman-teman, weekend ini kemana ya?Semuanya sudah (sombong ya? he..he)


Bingung mau kemana di weekend ini?
Semoga artikel ini bisa menolong kebingungan Anda untuk menghabiskan weekend Anda.  
Bagi Anda yang berdomisili di kota Salatiga atau Semarang tentu sudah tidak asing dengan nama Kopeng.  Kopeng adalah sebuah kota  kecil di bawah lereng gunung Merbabu dan Telomoyo yang sejuk dan dingin.  Apalagi buat saya yang rumahnya daerah panas seperti Klipang, biasanya di weekend suami mengajak saya berkunjung ke tempat-tempat yang dingin mencari udara segar. 

Di Kopeng ada sebuah wahana wisata yang sangat sayang untuk Anda lewatkan yaitu Taman Wisata Kopeng (TWK). Jaraknya dari Semarang-Kopeng 54 km atau 14 km dari Salatiga. Mudah dijangkau dari arah Yogya dan Solo dilengkapi dengan Waterpark Outbound Centre, Gardening 4.17 hektar, playground, ATV, Family Resort, Hall, VIP family karaoke, Fun Bilyard.  Kaos Corner, Resto dan Coffee Shop dengan harga kaki Lima.  Pasar buah dan sayuran segar. Jadi bagi Anda yang memakai kendaraan bermotor juga tidak terlalu jauh. Jika Anda berencana menginap di tempat ini, terdapat penginapan-penginapan baik di TWK ataupun di luar TWK yang relatif murah.  


Berikut Tarif  Sewa Kamarnya :


TARIF SEWA KAMAR

NAMA
JUMLAH
KAPASITAS
TARIF
PER   FLAT
FLAT
KAMAR



WISMA ANDONG
1
2
4 ORANG
 Rp   500,000.00
WISMA TELOMOYO
6
2
4 ORANG
 Rp   300,000.00
WISMA MERBABU
6
2
4 ORANG
 Rp   300,000.00
WISMA SINDORO
1
3
6 ORANG
 Rp   600,000.00
WISMA TIDAR
1
4
8 ORANG
 Rp   600,000.00
SEMERU
     2
      1
   2  ORANG
Rp      400.000,00
WISMA  A
1
1
2 ORANG
 Rp   200,000.00
WISMA  B
1
1
2 ORANG
 Rp   200,000.00
WISMA  C
1
1
2 ORANG
 Rp   200,000.00
WISMA  RINJANI
menyusulbelum
launching

Tarif tersebut sudah termasuk pajak dan service/ Pelayanan
Tarif tersebut dapat berubah sewaktu waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya
Fasilitas : Ruang Tamu - Air panas – TV – Taman Rekreasi

KETENTUAN
Check   In         : Pukul 13.00 WIB
Check  Out       : Pukul 12.00 WIB

KELEBIHAN WAKTU CHECK OUT SAMPAI DENGAN :

Pukul 15.00 WIB dikenakan tambahan pembayaran 25 % dari tarif kamar
Pukul 18.00 WIB dikenakan tambahan pembayaran 50 % dari tarif kamar
Selebihnya dari pukul 18.00 WIB dikenakan 100%


Masuk lokasi  TWK dikenakan tarif  Rp 10.000,00 tiap orang dan untuk parkir mobil             Rp. 5.000,00 sedang motor Rp. 2.000,00.  Murah kan? 

Karena kami menginap di lokasi TWK, kami sepakat memilih kamar Wisma Merbabu untuk 4 orang dengan tarif Rp. 300.000,00. Fasilitasnya : Air panas dingin, TV Flat, dan ruang tamu yang cukup elegan. Sedikit tips dari saya jika berkunjung ke TWK :


* Jangan lupa membawa jaket, baju renang. 


* Tidak usah membawa baju ganti terlalu banyak, karena pengalaman kemaren membawa baju banyak ternyata tidak dipakai karena bbrrrr..... dingin guys.

* Jika Anda berencana untuk berenang lebih baik di sore hari saja, karena suhu air kolam dipagi hari sangat dingin, tak cuma saya para pengunjung lain juga sependapat air kolam renang di pagi hari sekitar pukul 9.00 sangat dingin seperti es. Sehingga baru 1 jam masuk kolam anak-anak sudah kedinginan.  Sebaliknya bila di sore hari air kolam sudah agak hangat karena terkena sinar matahari di siang hari.



Jepretan-jepretan saya di TWK :



kolam renang yang besar ~ Blog Mama Lala 


Cofee Shop ~ Blog Mama Lala





Kamar Rinjani ~ Blog Mama Lala 











Kolam bermain anak ~ Blog Mama Lala




Patung apa ya ini? Ada yang tahu? ~ Blog Mama Lala 



Ruang bersantai-santai ~ Blog Mama Lala 



Buat yang suka tenis, ada tennis court nya loh ~ Blog Mama Lala



Serunya masa kanak-kanak, 1-2-3 ayo meluncur ! ~ Blog Mama Lala

Duduk-duduk lesehan sambil menikmati cemilan, asyik ~ Blog Mama Lala 



Toko Kaos dengan Nuansa TWK





Menginap di lokasi TWK sangat berkesan buat saya dan keluarga terutama anak-anak. Mereka sangat excited sekali menjelajahi wahana wisata TWK yang sangat luas.  Buat sekolah-sekolah yang ingin menyelenggarakan outbound dan rekreasi di tempat ini sangatlah cocok.  Tempatnya aman,  fasilitasnya lengkap dan tidak membosankan.  Bahkan baru nyampe di rumah anak-anak sudah nagih.  Mah,, kapan kesana lagi ??

Taman Wisata Kopeng 
Alamat :  Jl.  Raya Salatiga-Magelang KM 15 Kopeng 
Phone (0298)318344



Saturday, July 25, 2015

Gurih dan Legitnya Singkong Keju D9 Asli Salatiga

Assalamu'alaikum wr. wb.

Dear my readers, 

Bapak mertua saya sangat suka dengan panganan singkong. Baik itu digoreng ataupun dikukus. Karena dulu sempat tinggal serumah dengan mertua jadi tahu persis apa yang menjadi kesukaan beliau.  Ketika pulang mudik  ke Semarang saya ingin membelikan sesuatu yang spesial buat mereka karena mereka juga orang-orang yang spesial buat saya selain ortu sendiri tentunya.  Kalo kue-kue kering kayaknya udah bosen ya, di rumah juga ada banyak. Setelah berdiskusi dengan suami akhirnya kami memutuskan untuk membeli Singkong Keju D9 yang beralamat di Jalan Argowiyoto 8A, Ledok ABC, Salatiga no hp :085740014832.  

Pada musim lebaran tempat ini terlihat lebih ramai daripada hari-hari biasanya.  Parkiran mobilnyapun pada hari itu terlihat sesak.  Terpaksa harus putar ke tempat yang agak sepi. Mungkin karena harganya murmer dan rasanya yang memikat cocok sekali untuk oleh-oleh di kampung halaman.  Ada beberapa varian rasa seperti tertera di gambar yaitu :

1.  Singkong keju siap goreng             :  harga Rp. 10.000,00
2.  Original Cassava                              :  harga Rp. 14.000,00
3.  Singkong Toping keju                     :  harga Rp. 15.000,00
4.  Singkong Toping Keju Coklat       :  harga Rp.  16.000,00

Rasa kejunya juga spesial karena menggunakan keju kraft.  Keju kesukaan saya dan keluarga.  Jadi kayak iklan ya he3. Anak-anak juga suka dengan toping-topingnya.  Meski cuman makan topingnya, setidaknya kita telah mengenalkan kuliner yang tidak kalah dengan kuliner asing.  Bravo kuliner Indonesia !! Oia, kuliner ini enak banget kalo dimakan anget-anget sambil minum teh, atau liat tv. 

Berikut jepretan-jepretannya :


Outlet Singkong Keju D-9














Berkunjung ke Salatiga akan kurang bila Anda tidak berkunjung ke tempat ini.  Salatiga adalah surganya kuliner yang enak-enak dengan harga yang sangat ramah di kantong.  Anda juga akan betah berlama-lama di kota ini karena suasananya yang sejuk dan nyaman.  

Semoga bermanfaat ya.



Salam hangat,




Back to Top